Teknologi Kesehatan AS: Tempat Dokter Terlihat Seperti Superhero tapi Bayarnya Seperti Supermahal

Telemedisin: Ketika Dokter Hadir di Layar, tapi Harga Tetap Mahal seperti Konser Taylor Swift
Amerika Serikat, negara yang menemukan cara untuk membuat segalanya lebih mahal termasuk kesehatan, kini meluncurkan revolusi digital yang membuat dokter bisa hadir di depan mata Anda… melalui layar! Telemedisin, teknologi yang memungkinkan Anda konsultasi dengan dokter tanpa harus meninggalkan sofa favorit Anda, telah menjadi sorotan. Bayangkan saja, Anda bisa berpakaian kerja (atau celana dalam favorit Anda) saat berbicara dengan dokter melalui video call. Dokter pun bisa melihat gejala Anda tanpa harus merasakan napas Anda yang bau mie instan. «Maaf dokter, tadi makan mie instan rasa ayam goreng, bukan flu!» Namun, ada satu hal yang tidak berubah: harga! Konsultasi telemedisin seringkali terasa seperti memesan tiket konser Taylor Swift – mahal dan sulit ditemukan slotnya! Tapi tenang, minimal Anda tidak perlu berdesakan di ruang tunggu yang penuh dengan orang batuk.
AI Medis: Ketika Mesin Lebih Baik Mendiagnosis dari Tetangga yang Suka Ngobrol
Di AS, teknologi AI kini tidak hanya digunakan untuk merekomendasikan film yang Anda tidak akan tonton, tetapi juga untuk mendiagnosis penyakit! AI medis seperti dokter supercerdas yang tidak perlu istirahat setelah 8 jam kerja. Bayangkan, sebuah algoritme bisa menganalisis jutaan data medis dalam hitungan detik, seseorang yang mencoba memutuskan apakah akan memakai celana panjang atau pendek untuk ke pesta butuh waktu lebih lama! AI ini bisa mendeteksi kanker lebih dini daripada tetangga yang suka ngobrol di kompleks perumahan Anda. «Oh, Anda punya benjolan kecil? Saya punya teman yang punya benjolan juga, ternyata hanya kutil!» Tapi jangan khawatir, dokter masih ada untuk memberikan sentuhan manusia… atau setidaknya untuk menandatangani resep. AI mungkin bisa mendiagnosis, tapi belum bisa membeli kopi untuk Anda di kantin rumah sakit!
Wearables: Ketika Jam Tangan Mengingatkan Anda Bahwa Anda Tidak Lagi Muda
Amerika Serikat juga memimpin dalam teknologi wearables – perangkat yang bisa dipakai di tubuh Anda untuk memantau kesehatan seperti jam tangan, gelang, atau bahkan topi yang aneh. Fitur-fitur ini bisa menghitung detak jantung Anda, langkah Anda, dan bahkan kadar oksigen dalam darah Anda saat tidur. Mungkin fitur paling berguna adalah ketika jam tangan Anda bergetar dan berkata, «Waktunya berolahraga!» sementara Anda hanya ingin tidur di sofa. Atau ketika gelang Anda memberi tahu Anda bahwa Anda sudah 10 jam duduk terus-menerus, membuat Anda berpikir, «Apakah saya benar-benar seorang punggung atau hanya seorang manusia yang malas?» Namun, ada satu masalah: orang Amerika cenderung terlalu percaya pada perangkat ini. «Jam tangan saya bilang saya sehat, jadi saya bisa makan pizza sepanjang malam!» – kata sesebelumnya yang baru saja menyelesaikan kotak pizza penuh keju.
Aplikasi Kesehatan: Ketika Anda Menjadi Dokter Sendiri (dan Biasanya Salah)
Di AS, aplikasi kesehatan telah memungkinkan orang untuk mendiagnosis diri mereka sendiri dengan hanya mengetik gejala kecil di kotak pencarian. «Saya merasa lemah dan pusing… ah, pasti kanker!» – kata seseorang setelah mengetik «kelelahan» di Google. Aplikasi ini bisa melacak diet Anda, aktivitas Anda, dan bahkan mengingatkan Anda untuk minum air. Namun, ada satu risiko kecil: Anda mungkin menjadi pasien yang paling paranoid di ruang tunggu dokter. «Dokter, saya merasa tidak enak badan… aplikasi saya bilang saya mungkin punya penyakit langka dari Amazon!» Dokter mungkin akan tersenyum, atau lebih mungkin mengambil napas dalam-dalam sebelum menjelaskan bahwa aplikasi tersebut bukanlah gantiannya. Tapi setidaknya Anda tidak perlu membayar untuk mendapatkan diagnosis yang salah secara gratis!
Kesehatan Digital AS – Tempat Teknologi Hebat Bertemu dengan Biaya yang Masih Hebat
Inovasi kesehatan digital di AS benar-benar mengubah cara kita berinteraksi dengan sistem kesehatan. Dari telemedisin https://hexamedhealthcare.com/ yang nyaman hingga AI yang supercerdas, teknologi ini membuat perawatan kesehatan lebih mudah diakses… secara teori. Namun, seperti segalanya di AS, ada satu hambatan utama: biaya! Mungkin suatu hari nanti, teknologi kesehatan digital akan benar-benar terjangkau untuk semua orang. Tapi sampai saat itu, kita harus terus menggunakan aplikasi kesehatan gratis untuk mendiagnosis diri kita sendiri dengan harapan bahwa kita tidak akan salah mengira pilek menjadi kanker stadium empat. Setidaknya, dengan telemedisin, minimal Anda bisa berpakaian celana dalam favorit Anda saat berbicara dengan dokter!
Deja una respuesta